Rabu, Juli 16, 2025
spot_img
Beranda blog

Nasib Anak Bungsu: Jadi Tumbal Perceraian Orangtua

Penulis : Bayu Angger Pamungkas

Semua anak ingin mempunyai keluarga yang utuh dan harmonis. Apalagi jika anak itu terlahir menjadi bungsu di keluarganya. Seperti aku, menjadi anak bungsu laki-laki di keluargaku dan berharap bisa terus bersama sampai kapanpun. Tapi sayangnya, aku malah merasa menjadi tumbal perceraian orangtua.

Anak Bungsu Dipaksa Dewasa

Akibat dari perceraian orangtua mengharuskan aku dan anak-anak bungsu lainnya untuk mulai bersikap dewasa sebelum waktunya. Padahal, untuk anak seumuran ku yang seharusnya masih butuh bimbingan dan kasih sayang orangtua, malah dipaksa untuk bisa mandiri dalam segala hal. Sedikit repot, karena apa-apa harus sendiri; mau membuat KTP untuk pertama kalinya saja, aku harus bertanya kepada orang lain, bukan kepada orangtuaku sendiri. Hadehh! Belum lagi untuk menjalani masa peralihanku dari remaja menuju dewasa, di mana anak-anak pada umumnya mendapat bimbingan dari orangtuanya tentang hal-hal yang akan ditemui atau dilakukan ketika dewasa, aku malah bingung harus apa ketika dihadapkan dengan hal-hal yang aku belum ketahui sebelumnya.

Anak Dibuat Bingung Mau Ikut Bapaknya atau Ibunya

Sebagai anak bungsu, hal yang paling menjengkelkan menurutku adalah ketika ditanya ingin ikut dengan bapak atau ibuku. Ketika aku menjawab ingin ikut dengan bapak, pasti ibu akan merasakan sakit hati karena anaknya lebih memilih bapaknya daripada ibu yang mengandungnya. Bapak pun akan merasakan hal yang sama, ketika aku lebih memilih ibu ketimbang bapakku yang selalu memberikan apa yang menjadi keinginan anaknya. Pertanyaan yang sulit, bak memakan buah simalakama, cuy!

Anak Bungsu Harus Lebih Baik dari Kakaknya

Satu hal lagi yang membuat aku dan anak bungsu lainnya seakan-akan menjadi tumbal perceraian orangtua adalah ketika kami dituntut harus lebih baik daripada saudara yang lainnya. Lah, kok bisa? Harapan terakhir keluarga adalah cap permanen yang dianugerahkan orangtua kepada anak terakhirnya. Orangtua menganggap bahwa anak bungsunya bisa lebih baik daripada kakaknya, bahkan orangtua mereka sendiri. Hal ini yang menjadikanku merasa seperti menjadi tonggak kesuksesan keluarga, padahal nyatanya menjadi bungsu di tengah keluarga yang sudah amburadul itu tidak gampang, di mana aku harus memendam ekspektasi ku sendiri dan harus memenuhi ekspektasi keluarga ku yang berharap besar kepadaku, anak bungsu mereka.

Pernikahan Menjadi Ketakutan Terbesar Anak

Hal tersadis yang dirasakan seorang anak bungsu ketika dewasa nanti adalah takut dengan pernikahan. Momen yang di mana semua orang idamkan malah menjadi ketakutan tersendiri bagi seorang anak bungsu. Bagaimana tidak, orangtuanya saja yang menjadi cermin kehidupan anaknya tidak lulus dalam menjalani kehidupan pernikahan mereka, lantas bagaimana nanti dengan nasib pernikahan anaknya? Apa bisa berjalan mulus, sedangkan orangtuanya saja putus di tengah jalan? Mikir dong! Jangan karena orangtua gagal dalam berumah tangga, malah anak bungsu yang dijadikan tumbal tak berdosa selanjutnya. Memang menjadi anak bungsu itu terkadang memiliki keuntungannya sendiri, karena orangtua melebihkan porsi sayangnya ke anak terakhir mereka. Tapi itu semua hanya omong kosong ketika anak bungsu lebih dahulu merasakan menjadi tumbal perceraian orangtua nya. Kalau disuruh memilih, aku ingin hidup di tengah keluarga yang sampai kapanpun perpisahan tidak ada di dalamnya, kecuali karena maut yang memisahkan. Tapi sudah terlanjur hidup, toh mau diapakan lagi? Ya, dilakoni saja lah ya. Sekian, terima kasih.

Hidup anak bungsu!!!

Husnudzon Ke Allah Yukk

0

Penulis : alifiah Nadia

Mungkin kita seringkali mengeluh atas apa yang terjadi pada hidup, “kenapa sih gini,kenapa gak gitu, padahal aku udah berdoa tapi kok tetep gini gini aja terus” dsb. Tapi ternyata emang bener lohh kalo Allah akan kasi apa yang kita butuhkan bukan apa yang kita inginkan.

Dan lebih kerennya lagi, pasti allah kasi di waktu yang tepatzz gess. Jadi teruntuk kalian yang sedang menginginkan sesuatu dan merasa kayak “knp yak kok lama bgt terwujudnyaa ?” jadi tetep sabar dulu yaaa, Insyaallah Allah akan mengabulkan di waktu yang tepat nanti, Aamiin.

Terkadang kita juga terlalu gelisah memikirkan masa depan yang belum pasti,padahal seharusnya kita bisa tetap tenang karna segalanya telah diatur oleh Allah. Ibarat kita adalah aktor sebuah film,kita hanya perlu menjalankan bagian kita sebaik mungkin kan tanpa perlu repot repot memikirkan bagaimana kelanjutan ceritanya bukan? 

Nah sama dgn kehidupan,yang bahkan kisahnya dirancang oleh sutradara terbaik yang akan memberikan yang terbaik bagi setiap hambaNya. Masyaallah.

Jadi apapun impianmu dan apapun yang kamu inginkan,tetaplah berdoa dan berikhtiar sebaik mungkin yaa sahabatzz,dan kelak jika terwujud maka bersyukurlah,namun bila tidak terwujud maka tetaplah bersyukur karna itu tandanya allah memiliki rencana yang lebih indah dari apa yang kamu rencanakan. 

Sekian, semoga ketikanku yang sederhana ini bisa bermanfaat untuk banyak orang,Aamiin
Semangat yaa kalian atas apapun yang kalian lakukan saat ini,selama itu adalah kebaikan.
Semoga Lelah kita menjadi lillah,Aamiin.

Melihat yang Mungkin Sudah Tidak Ada

Penulis : Syarifa Emilya Rahma

Mungkin saat kecil kita sudah tidak asing lagi dengan kata benda Bintang, kata yang sering di dengar di dalam sebuah lagu oleh anak kecil, dengan berjumlah yang sangat banyak, saking banyak nya sampai tidak bisa dihitung, tapi tahukan kalian bahwa benda itu sebenarnya benda masa lalu atau bahkan benda yang sudah tidak ada, mengapa bisa demikian?

Bintang, benda yang hampir setiap malam menemani bulan untuk menghiasi langit” gelap, tapi tahukah kalian bahwa sebenarnya Bintang yang kalian lihat di malam hari itu ternyata Cahaya dia di masa lampau atau bahkan sebenarnya Bintang itu sudah tidak ada, karna pada teori nya Bintang itu memerlukan waktu untuk menyalurkan Cahaya nya sampai ke bumi, keterbatasan waktu Cahaya sampai ke bumi yaitu sekitar 299.792.458 meter per detik, semakian jauh Bintang nya semakin lama waktu tempuh cahayanya.

Ini juga sudah ada perhitungan nya di dalam fisika, jadi cahaya itu memiliki kecepaatan yaitu 300.000 kilo meter per detik, seperti contoh jarrak matahari ke bumi itu 150.000.000 KM lalu kalo kita coba hitung jarak dibagi waktu yaitu 150.000.000 dibagi 300.000 yaitu 500 detik atau 8 menit 20 detik, maka cahaya matahri sampai ke bumi itu sekitar 8 menit 20 detik dimana jika semisal cahaya matahari sudah tidak ada kita baru sadar 8 menit 20 detik setelah Cahaya matahari itu menghilang.

Jarak matahari ini terbilang yang paling dekat dengan bumi dibandingkan cahaya Bintang atau benda yang lain, contoh lagi Bintang paling dekat yaitu Alpha Centauri yang berjarak sekitar 40.000.000.000.000 KM dari bumi dan cahaya itu baru sampai ke bumi sekitar 4,3 tahun ada juga salah satu Bintang paling jauh yang pernah tampak di bumi ialah Icarus yang bisa sampai Cahaya nya di bumi sekitar 9 miliar tahun. Jadi, jika kita melihat Bintang Bintang yang bersinar di malam hari itu sebenarnya Cahaya dia di masa lalu, bahkan tidak hanya Bintang bisa juga Cahaya bulan dan matahari jika kita lihat itu kita seperti melihat masa lalu, atau hakan bisa jadi Cahaya Bintang yang kita lihat itu ialah Bintang yang sudah tidak ada.

Maka dari itu tidak salah jika ada yang mengatakan bahwa ia merasa melihat masa lalu jika menatap Bintang di malam hari ,karna memang yang ia lihat ialah Sejarah dari Cahaya Bintang itu bukan tampak Cahaya dia pada saat itu, Cahaya yang kita terima sebenarnya sudah melampaui perjalanan jauh dan lama hingga sampai pada kita dan memberi keindahan di langit langit malam. Pendapat dari ahli dan sumber ilmiah yaitu Dr. Alastair Gunn, astronom radio di Pusat Astrofisika Jodrell Bank, Universitas Manchester, menyatakan bahwa semua bintang yang dapat dilihat dengan mata telanjang terletak dalam jarak sekitar 4.000 tahun cahaya. Dengan demikian, paling jauh kita melihat bintang seperti kondisinya 4.000 tahun yang lalu.

Jadi, pernyataan seperti bisa melihat masa lalu saat bumi masih berusia muda itu sebenarnya benar pernyataan nya tapi, tidak menggunakan mesin waktu untuk menjelajah waktu seperti di dongeng dongeng anak kecil, salah satu keahlian ini dimiliki oleh astronom dan mungkin tidak bisa dimiliki orang selain nya, astronom hanya membjtuhkan satu alat yaitu teleskop canggih yang bisa melihat benda yang sangat jauh di alam semesta, untuk melihat Bintang Bintang salah satunya, pada saat bumi masih berusia muda.

PBSI FKIP Unmas Denpasar Melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat bertajuk “Pelatihan  Penyusunan Asesmen Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis TaRL)”

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mahasaraswati Denpasar (Unmas Denpasar) melalui Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia mengadakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di SMK PGRI 2 Denpasar, Selasa, 10 Juni 2025. PKM ini bertema Penguatan Kapasitas Guru di SMK PGRI 2 Denpasar Dalam Mendesain Pembelajaran Bahasa Indonesia Inovatif Berbasis TaRL (Teaching At The Right Level).

PKM ini dilaksanakan oleh Dosen dan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Unmas Denpasar, yakni Dewa Gede Bambang Erawan, S.Pd, M.Pd, Dra. I.G.A Tuti Indrawati, M.Hum, Ni Made Mellia Putri Pradnyandari, Gusti Agung Ayu Dwi, Ni Putu Feby Mirayanti. Kegiatan ini melibatkan 12 guru SMK PGRI 2 Denpasar, diawali dengan pemaparan materi, dan dilaksanakanya sesi diskusi bersama narasumber dan juga para guru di SMK PGRI 2 Denpasar. 

Dewa Gede Bambang Erawan, S.Pd, M.Pd menyampaikan bahwa “pelatihan ini bertujuan untuk menentukan capaian siswa untuk menyesuaikan materi secara efektif dan efesien. Dengan media TaRL kiranya mampu untuk menangani ketimpangan belajar sehingga dapat mengurangi ketertinggalan siswa dalam Pendidikan. 

Salah satu peserta, Ni Ketut Rumanis, mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi `para guru dalam meningkatkan keterampilan dalam pengelolaan media TaRL. “Kami mendapatkan pemahaman lebih mendalam terkait dengan penggunaan dan pengimplementasian media TaRL kepada siswa.”, ujarnya. PKM berlangsung dengan lancar dan mendapat respons positif dari para peserta. Pihak sekolah berharap pelatihan serupa dapat terus dilakukan guna mendukung profesionalisme guru dan meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas.

PRODI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FKIP UNMAS DENPASAR GELAR PENGABDIAN PENGELOLAAN KELAS BERBASIS TaRL DI SMK PGRI 2 DENPASAR

Pada Selasa, 10 Juni 2025 bertempat di Aula SMK PGRI 2 Denpasar, diselenggarakan Program Pengabdian kepada Masyarakat yang dilakukan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Mahasaraswati Denpasar. Program pengabdian yang sasarannya para guru SMK PGRI 2 Denpasar ini mengambil topik terkait Pengelolaan Kelas Berbasis Tecahing at The Right Level (TaRL). TaRL adalah pendekatan yang berfokus pada mengajar siswa pada tingkat kemampuan yang sesuai dengan kemampuan mereka saat ini.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari Kepala SMK PGRI 2 Denpasar, Drs. I Wayan Ginastra, M.M. Dalam sambutannya, beliau menyatakan bahwa salah satu prinsip Kurikulum Merdeka adalah memperhatikan keragaman dan kemampuan koginitf pserta didik yang tidak sama sehingga diperlukan pendekatan tertentu dalam pengajaran. Jadi, pengabdian ini akan memberikan wawasan yang mendalam terkait TaRL kepada guru-guru SMK PGRI 2 Denpasar.

Adapun materi disiapkan dan disampaiakn oleh tim yang terdiri dari dosen dan mahasiswa. Adapaun dosen yang terlibat yakni I I Komang Widana Putra, S.Pd., M.Hum. dan Dra. Ni Luh Sukanadi, M.Hum. Sementara tim mahasiswa terdiri dari Sang Gede Yuda, Ni Kadek Putri Swandewi, dan Fransisca Marcelina de Costa.

Kegiatan berlangsung interaktif. Banyak muncul pertanyaan kritis dari para guru tentang bagaimana langkah-langkah mengelola kelas yang efektif berbasis TaRl mengingat kemampuan siswa yang beragam. Dijelaskan oleh pemateri, I Komang Widana Putra, S.Pd., Hum., bahwa melakukan diagnostik awal sebagai langkah pertama yang dilakukan. Dilanjutkan dengan pengelompokan siswa berdasarkan kemampuan. Ketiga, cara pengajaran yang disesuaikan. Langkah terakhir, pemantauan secara berkala. TaRL pada umumnya diterapkan pada lingkup literasi dan numerasi.

BERBAGI ITU INDAH

0

Penulis : Alifiah Nadia

Kenapa ya berbagi itu indah? menurutku sih karena berbagi memberikan dampak positif bagi diri sendiri dan juga orang lain. Karna berbagi menciptakan kebahagiaan,meningkatkan rasa syukur,dan memperkuat hubungan sosial. Ini adalah salah satu bentuk sikap yang menunjukkan rasa peduli terhadapt orang lain.

Manfaat Berbagi

Kebahagiaan
karna berbagi bukan hanya tentang memberi,tapi juga ikut merasakan kebahagiaan saat melihat orang lain tersenyum bahagia saat menerima apa yang kita berikan,walaupun mungkin bagi kita tidak sebrapa,tapi bisa saja bagi mereka adalah hal yang istimewa.

Rasa Syukur
Melihat orang lain yang mungkin lebih membutuhkan,otomatis akan membuat kita meningkatkan rasa syukur atas apa yang telah kita miliki. Karena kita jadi sadar,terkadang apa yang ada dalan hidup kita menurut kita biasa saja,ternyata itu adalah impian bagi orang lain.

Mempererat Hubungan Antar Sesama
Berbagi juga dapat mempererat hubungan dan menciptakan rasa persaudaraan dan bisa saling mendoakan kebaikan satu sama lain.

Menularkan Kebaikan
Kebaikan yang kita lakukan bisa saja menjadi inspirasi bagi orang lain untuk melakukan kebaikan serupa atau bahkan lebih.

Pahala dan Ridho Allah
Dalam islam,berbagi merupakan kegiatan positif yang mendatangkan pahala dan mendekatkan diri pada Allah.

Mengurangi Kesedihan
Berbagi juga dapat menghibur dan membuat orang lain merasa bahagia.

Beberapa contoh berbagi yang bisa kita amalkan dalam kehidupan sehari hari.

Berbagi makanan
Memberikan makanan kepada mereka yang lapar atau sekedar berbagi dengan keluarga atau teman dekat.

Berbagi Ilmu
Menjelaskan pengetahuan yang kita miliki kepada orang lain yang mungkin kurang paham dalam hal tersebut.

Berbagi benda
Meminjamkan atau memberikan barang yang kita miliki kepada orang yang membutuhkan.

Berbagi waktu
Meluangkan waktu untuk membantu orang lain yang butuh bantuan.

Berbagi kebaikan
Melakukan tindakan positif dan mendatangkan manfaat bagi orang lain.

Berbagi itu sangat indah dan bermanfaat bagi diri sendiri dan juga orang lain. Karna dengan berbagi kita dapat menciptakan kebahagiaan,memperkuat hubungan dan menularkan kebaikan.
Dan berbagi adalah bentuk nyata dari kepedulian terhadap sesama yang membawa banyak kebaikan dan dampak positif bagi lingkungan sekitar.
Yuk kita berlomba lomba dalam menebar kebaikan….

Dan semoga segala kebaikan yang kalian lakukan bisa mempermudah segala urusan kaliaaan yaa,Aamiin 
 Semangaaatt!!

-NADD

TIPS BAHAGIA

1

Penulis : Alifiah Nadia

Sejatinya kunci kebahagiaan itu saat kita fokus untuk mensyukuri nikmat kita sendiri dan tidak membandingkannya dengan nikmat orang lain.
Selain itu,ada juga loh beberapa tips bahagiaa,yuk kitaaa caritau apa aja sihh tipsnyaa

Pertama Bersyukur

tau ga si, ternyata bentuk syukur ituu ga cuma dengan ngucap “Alhamdulillah” aja lohhh. Banyak bentuk rasa syukur yang bisa kita lakukan, apa aja sihh?
•⁠ ⁠Mencintai diri sendiri
contohnya seperti menjaga kesehatan,merawat diri,percaya diri dan gabolehh insecure yaaa, karna allah menciptakan kita dengan sebaik- baiknya,jadi kita harus bisa menerima kekurangan dan kelebihan yang allah berikan pada kita.
•⁠ ⁠Bersyukur kepada Allah
Nah ini yang ga asing lagi kan buat kita, biasanya saat kita mendapat nikmat kita berucap “Alhamdulillah”, jadi jangan lupa bersyukur yaaa gess, karna kalo kita bersyukur pasti Allah akan menambah kenikmatan untuk kita.

 Kedua Menebar Kebaikan 

karna sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat untuk orang lain. Dan kalo kita belum bisa menyenangkan hati orang lain, setidaknya jangan menyakiti yaaa.


Gimana sih cara menebar kebaikan itu?
•⁠ ⁠Bersedekah
Coba deh sesekali kita coba bersedekah yuk, nominal yang sedikit aja dulu dan rasakan sensasinya. Karna sejatinya membahagiakan orang lain jauh lebih membahagiakan lohh. Cobain yukzz, dijamin ketagihan
•⁠ ⁠Mendoakan kebaikan bagi orang lain
Kalo semisal kita masih belum bs bersedekah dengan harta,bisa juga dengan mendoakan kebaikan bagi orang lain,nanti insyaallah doa baiknya akan kembali ke kita juga lohh. Gapercaya? Cobain dehhh

  Ketiga Beribadah 

kalo kita yang udah terbiasa beribadahh, semoga istiqomah yaa.
Dan untuk kita yang belum terbiasa beribadah, yuk cobain beribadah yang ringan” dulu.
contohnya apa aja sih?
•⁠ ⁠Sholat
Ga sampe 5 menit kokkk, Allah cuma minta waktu kita bentar aja kokk, sedangkan Allah kasih kita waktu sebanyak ini dan bebas bernapas dengan oksigen sebanyak ini, masak kita ga mau berterima kasih sama pencipta kita? Kita aja kalo dikasih uang 100ribu sama orang udah berterima kasih kan? masak sama Allah yang udah ngasi banyak kenikmatan dalam hidup kita lupa berteri makasih? Naudzubillah. Yuk bisa yuuukkk
•⁠ ⁠Berdzikir
Nah ini nih ibadah yang paling simple, gampang, dan bisa dilakuin dimana ajahhhh kecuali di tempat-tempat terlarang seperti kamar mandi dsb. Nah dzikir itu ada banyak variannya kan, jadi kita tinggal pilih aja nihh suka yg variant apaa. Yang paling best seller sih Astaghfirullah, Alhamdulillah dan Allahumma sholliala muhammad. Kalo yang lagi promo juga ada, baca Subhanallah wabihamdihi subhanallahiladzim 100x dalam seharii setiap mau tidur, maka allah akan ampuni dosa kita pada hari itu walaupun sebanyak buih di lautan. Keren kan promonyaa? Karna sejatinya bertransaksi dengan Allah adalah perdagangan yang tidak pernah rugi.
•⁠ ⁠Baca Al- Quran
satu ayat aja juga boleh, asalkan istiqomah yaa bestiee. atau mungkin yang lagi sibuk boleh tuh sambil dengerin murottal lewat hpnya. tapi emang sesibuk itu ya? yuk bisa yuk luangkan waktu untuk beribadah, jangan beribadah hanya saat ada waktu luang.


Pernah ada sebuah pepatah dari seorang coach penghafal quran, beliau bilang “Kalo kalian menyerahkan hidup kalian kepada Al- Quran,maka bersiaplah akan keajaibanNya”
Masyaallah

Nahh mungkin segitu dulu yaa, semoga bermanfaat dan bisa dipraktekkan yaahh. Dan aku harap kalian bahagia selalu yaaa…..

Makasiii.

Mengenal Tipologi Mahasiswa Di Dalam Kampus

Penulis : Angger Bayu Pamungkas

Antropologi kampus merupakan ilmu yang mempelajari kehidupan manusia di dalam kampus dengan segala aspek-aspek di dalamnya. Kata mahasiswa merupakan suatu hal yang kental eratnya dengan dunia kampus.

Sebagai mahasiswa kita juga harus tau berbagai macam tipologi mahasiswa yang ada di dalam kampus agar kita paham cara memetakan jenis-jenis mahasiswa dan mampu bergaul dengan bermacam-macam sifat dan watak mahasiswa yang ada dikampus kita.

Berikut penjelasan tentang Tipologi Mahasiswa dan jenis-jenisnya.

Apa itu Tipologi Mahasiswa?

Tipologi mahasiswa adalah pengelompokkan watak dan sifat mahasiswa berdasarkan apa yang mereka minati. Mahasiswa yang jumlahnya ratusan bahkan ribuan dalam suatu kampus tentu memiliki beragam sifat dan wataknya masing seperti contoh mahasiswa yang memiliki sifat ambis dan serius hanya mengikuti pembelajaran di dalam kelas saja dan tak jarang juga ada mahasiswa yang standar didalam mengikuti pembelajaran tapi cenderung rajin mengikuti kegiatan diluar pembelajaran seperti organisasi dan kegiatan mahasiswa lainnya diluar kegiatan belajar dan mengajar.

Jenis-jenis Tipologi Mahasiswa

Mahasiswa Pemimpin

Mahasiswa Pemimpin adalah mahasiswa yang kelihatan mencolok dan selalu ada di depan serta aktif ketika ada suatu kegiatan yang diadakan oleh kampus. Mahasiswa ini biasanya juga mengikuti organisasi atau perkumpulan mahasiswa yang ada di dalam maupun di luar kampus.

Mahasiswa Apatis

Mahasiswa yang hanya berorientasi pada pembelajaran dan tidak mau tau tentang hal-hal lain yang ada di kampus bahkan tidak peduli dengan permasalahan yang sedang terjadi di kampus nya.

Mahasiswa Hedonis

Jenis mahasiswa ini bisa kita lihat dari cara berpakaiannya yang serba branded. Mahasiswa Hedonis selalu memperhatikan pakaian yang dia pakai agar tetap terlihat stylish di depan mahasiswa lainnya.

Mahasiswa Kritis

Jenis mahasiswa yang aktif dalam hal mengkritik apapun yang dinilai tidak sesuai dengan norma-norma kampus ataupun mahasiswa. Mahasiswa Kritis biasanya mengkritik tentang kebijakan kampus yang dinilai merugikan mahasiswa.

Mahasiswa Aktivis

Jenis mahasiswa ini adalah turunan dari mahasiswa organisatoris. Mahasiswa Aktivis bisa kita jumpai di sudut-sudut kampus yang selalu berdiskusi dan menuntut ketidakadilan yang terjadi kepada mahasiswa dikampus mereka.

Itulah beberapa jenis tipologi mahasiswa yang harus diketahui, nah kamu tipe yang mana?

Ilmu Hayat (SCIENCE OF LIVING)

Penulis : Roihanul Basith

Ibn Khaldun dalam al-Muqaddimah menulis bab khusus yang membahas tentang cara dan sarana penghidupan serta mata pencaharian yang disebut dengan istilah ‘ma’asy’. Istilah ini berakar pada kata ‘isy (ain-syin-ya) yang berarti hidup, hal ini menunjukkan bahwa suatu kehidupan tidak akan tegak tanpa adanya usaha untuk menjalankan suatu mata pencaharian.

Istilah ‘isy’ ini lebih khusus daripada istilah ‘hayat’ yang juga diartikan hidup. Secara semantik penekanannya pada usaha untuk hidup atau bertahan hidup, maka sifat ini melekat pada sesuatu yang senantiasa membutuhkan pada sesuatu yang lain. Pecahan kata lainnya adalah ‘ma’isyah’ yang berarti sarana penghidupan, pandangan hidup, dan gaya hidup.

Istilah ‘ma’asy’ ini disebut dalam al-Qur’an dalam surat al-Naba’ ayat 11:

و جعلنا النهار معاشا

Siang disebut sebagai mata pencaharian, karena aktivitas bekerja (kasb) itu secara natural dilakukan pada siang hari. Sedangkan malam hari itu disebut sebagai pakaian karena dijadikan waktu untuk rehat dan istirahat.

Ibn Khaldun sendiri mendefinisikan istilah ‘ma’asy’ sebagai suatu ibarat dalam mencari rezeki dan usaha untuk memperolehnya:

عبارة عن ابتغاء الرزق و السعي في تحصيله

Oleh karena itu bekerja untuk mencari penghidupan merupakan fitrah alamiah manusia, sebab tanpa bekerja seseorang tidak dapat hidup, apalagi menghidupkan orang lain.

Mata pencaharian manusia itu juga sangat beragam sebagaimana yang disitir dalam ayat al-Qur’an dalam surat al-Zukhruf ayat 32:

نحن قسمنا بينكم معيشتكم في الحياة الدنيا

Ibn Khaldun sendiri memberikan klasifikasi atas ragam ma’asy tersebut kepada beberapa macam:

1.⁠ ⁠Perolehan dari pihak lain dengan jalan kekuasaan yang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, yaitu perpajakan;

2.⁠ ⁠Perolehan dengan jalan menangkap hewan liar, yaitu perburuan;

3.⁠ ⁠Perolehan dengan pemeliharaan hewan jinak untuk diperoleh hasil darinya, begitu pula buah atau hasil dari tumbuhan, ini semua disebut dengan ‘pertanian/falhan’;

4.⁠ ⁠Perolehan dari hasil usaha dan kreasi manusia disebut dengan kerajinan atau pertukangan/professionals;

5.⁠ ⁠Perolehan dengan cara melakukan pertukaran untuk memperoleh hasil, disebut dengan perdagangan.

Tentu klasifikasi ini berdasarkan konteks sosio-ekonomi yang ada pada era Ibn Khaldun, di mana saat ini sarana penghidupan itu semakin beragam, baik yang bisa diturunkan dari kategori-kategori tersebut atau membentuk satu kategori baru.

Berdasarkan uraian ini, bahwa kajian ini dapat dikategorikan sebagai ilmu ekonomi dalam bentuknya yang sederhana, yaitu ilmu tentang sarana hidup (science of living). Berkembang dari disiplin ilmu ekonomi yang paling kuno, yaitu tadbir al-manzil. Jika demikian, maka ilmu ini menjadi penting diketahui oleh setiap orang, sebab menjadi kewajiban bagi manusia untuk bertahan hidup.

Wallahu a’lam.

Pendampingan Metode Tilawati: Solusi Efektif Pengajaran Al-Qur’an di Era Digital oleh FKIP Unmas Denpasar

0

Denpasar – Di era modern saat ini, tantangan dalam pengajaran Al-Qur’an semakin kompleks, terutama bagi generasi muda yang hidup di tengah kemajuan teknologi dan informasi. Melihat kondisi ini, diperlukan metode pengajaran yang tidak hanya efektif, tetapi juga menarik dan adaptif. Oleh karena itu, FKIP Unmas Denpasar melalui kegiatan PkM terintegrasi melakukan pendampingan pengajaran al-qur’an melalui metode tilawati.
PkM ini dilakukan dengan mendampingi pengajaran Al-Qur’an menggunakan metode tilawati yaitu pendekatan pembelajaran membaca Al-Qur’an yang berbasis talaqqi (langsung dari guru ke murid) dengan teknik klasikal individual. Penerapan metode ini menekankan pada ketepatan makharijul huruf (tempat keluarnya huruf), tajwid, serta kelancaran dalam membaca Al-Qur’an. Dengan pendekatan ini, peserta didik dapat belajar secara terstruktur dan sistematis. Kegiatan ini dilakukan oleh Anynussyawiby yang didampingi oleh Dr. Ida Ayu Made Wedasuwari, S.Pd., M.Pd.
Dr. Ida Ayu Made Wedasuwari, S.Pd., M.Pd menyampaikan bahwa “pendampingan pengajaran dalam penerapan metode Tilawati sangat penting untuk menjaga kualitas pembelajaran. Guru atau pendamping yang terlatih mampu membimbing santri secara konsisten, memberi evaluasi berkala, serta membangun motivasi belajar. Pendampingan ini juga menjadi sarana untuk memastikan bahwa setiap santri memperoleh perhatian sesuai dengan kemampuannya.” Selain itu, Anynussyawiby juga memaparkan bahwa “pendampingan pengajaran Al-Qur’an dengan metode tilawati yang saya lakukan berhasil membuat santri lebih lancar dalam membaca Al-Qur’an dan tajwid yang tepat”.
Keberhasilan pendampingan berperan dalam membentuk karakter dan kecintaan terhadap Al-Qur’an. Interaksi yang positif antara guru dan murid menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan menyenangkan. Dengan demikian, bukan hanya kemampuan membaca yang meningkat, tetapi juga keimanan dan akhlak peserta didik dapat terbina dengan baik.